TENTANG CARA MERAWAT IBU HAMIL
Narasumber : Ibu Ida Fatimatuzzuhro ( Bidan
Puskesmas Sobo )
Pewawancara : 1. Nanda Putri Rahmania (25)
2. Risa Nurwahyuni (27)
Wawancara
Tentang Cara Merawat Ibu Hamil.
Suatu
sore yang agak mendung, Risa dan Nanda akan
mewawancarai seorang Bidan tentang Cara Merawat Ibu Hamil. Setibanya di rumah
sang Bidan mereka mengajukan berbagai pertanyaan yaitu :
Nanda
:”Selamat sore bu, maaf mengganggu. Saya ingin mewawancarai ibu tentang ibu
hamil. Apakah ibu mempunyai waktu?”
Bu
Ida :”Silahkan, saya mempunyai waktu
untuk diwawancarai.”
Risa :”Sudah berapa lama ibu menjadi
seorang Bidan?”
Bu
Ida :”Saya sudah menjadi seorang
bidan selama 16 tahun.”
Nanda
:”Di mana ibu bekerja?”
Bu
Ida :”Saya bekerja di Puskesmas
Sobo.”
Risa :”Apakah ibu membuka praktek di rumah?”
Bu
Ida :”Ya.”
Nanda
:”Bagaimana cara merawat seorang ibu hamil?”
Bu
Ida :”Ibu hamil harus periksa satu
bulan sekali, diukur tekanan darah, berat badan ibu, pemeriksaan kehamilan dan
keadaan banyinya.”
Risa :”Makanan apa saja yang sebaiknya
dikonsumsi ibu hamil?”
Bu
Ida :”Sayur berwarna hijau, terutama
ikan laut, buah, dan susu ibu hamil.”
Nanda
:”Makanan apa saja yang tidak boleh dikonsumsi ibu hamil?”
Bu
Ida :”Makanan yang merangsang (pedas
dan asam) dan makana yang mengandung pengawet.”
Risa :”Berapa imunisasi yang diberikan kepada
ibu hamil?”
Bu
Ida :”Imunisasi TT ( Tetanus Toxoit ) 1 kali.”
Nanda
:”Biasanya penyakit apa saja yang dialami ibu hamil?”
Bu
Ida :”Batuk, pilek, magh, kesemutan
pada tangan, dan sakit punggung.”
Risa :”Apa saja hal yang tidak boleh dilakukan
oleh ibu hamil?’
Bu
Ida :”Bekerja berat, merokok,
minum-minumam keras, minum jamu.”
Nanda
:”Pada saat umur kandungan berapa, ibu hamil biasanya melakukan senam hamil?”
Bu
Ida :”Dimulai dari umur kehamilan 6
bualn sampai dengan 8 bulan.”
Risa
:”Jika ibu hamil tidak mengonsumsi makan-makanan yang bergizi, apa yang terjadi
pada ibu hamil?”
Bu Ida
:”Ibu akan mengalami kekurangan gizi yang berakibat bagi bayi lahir dengan
berat badan lahir rendah(kurang dari 2500 gr.”
Nanda
:”Makanan yang dikonsumsi olehibu hamil, apakah berpengaruh bagi bayi?”
Bu
Ida :” Ya, makanan yang dikonsumsi
ibu akan mempengaruhi berat badan bagi bayi dan pertumbuhan otak.”
Risa
:”Apakah pemeriksaan kehamilan sangat penting bagi ibu hamil?”
Bu
Ida :”Ya, karena dengan pemeriksaan dapat
diketahui keadaan ibu dan bayi.”
Nanda
:”Apakah yang dimaksud dengan antenatal care?”
Bu
Ida :” Antenatal Care adalah cara
perawatan ibu hamil?”
Risa
:”Apa tujuannya ibu hamil diberi tablet zat besi (fe)?”
Bu
Ida :”Untuk tambahan zat besi , untuk
mencegah bayi lahir premature, untuk mencegah bayi berat lahir rendah.”
Nanda
:”Apa manfaatnya jika bayi di dalam kandungan diperdengarkan music atau diajak
bicara?”
Bu
Ida :” Gunanya untuk merangsang
perkembangan otak si bayi tersebut.”
Risa :”Terima kasih bu, atas informasi yang
telah ibu berikan pada kami. Semoga pekerjaan ibu semakin lancar, amin…..”
Bu
Ida :”Sama-sama”
Setelah mereka berdua melakukan wawancara dengan mengajukan
pertanyaan-pertanyaan di atas, mereka dapat menyimpulkan cara merawat
bayi di Rumah Nanda.
Kesimpulan
Pemeriksaan ibu hamil sangat penting di lakukan setiap
bulan karena dengan periksa dapat diketahui keadaan ibu dan bayinya. Ibu hamil
sebaiknya mengkonsumsi makanan yang bergizi (sayur berwarna hijau, buah,
ikan laut, susu) dan minum tablet zat besi setiap malam secara teratur. Kalau ibu hamil
tidak mengonsumsi makanan yang bergizi, ibu akan mengalami kekurangan gizi yang
berakibat bagi bayi lahir dengan berat badan lahir rendah(kurang dari 2500 gr. Biasanya ibu
melakukan senam hamil pada saat kandungan ibu hamil pada usia 6 bulan sampai
dengan 8 bulan. Imunisasi yang seharusnya diberikan kepada ibu hamil yaitu
imunisasi TT ( Tetanus Toxoit ). Pada saat kandungan berumur 4
bulan bayi harus diperdengarkan musik atau diajak bicara, gunanya untuk
merangsang perkembangan otak bayi.
0 komentar:
Posting Komentar
Jika ada yang kurang jelas atau terjadi kesalahan dalam artikel di atas, tolong beri tahu kami dengan berkomentar. Mohon berkomentar dengan santun dan mengedepankan akhlak mulia. Terima Kasih.